Subscribe Us

header ads

Pasca Gempa Turki dan Suriah, KBRI Ankara dan Mahasiswa Indonesia Membantu Evakuasi

(dok. dia images via Getty Images)

Cakrawala Mesir - Innalillahi wa Innailaihi roji'un, 3 hari pasca gempa berkekuatan 7,8 magnitudo yang meluluh lantahkan Turki dan Suriah, banyak korban jiwa berjatuhan terutama para korban yang terdampak di sekitar pusat gempa yaitu daerah sekitaran Gaziantep dan KahramanmaraÅŸ.

Terhitung sejak Jum’at, 10 Februari 2023. Dilansir dari TRT World (salah satu media Turki), sebanyak kurang lebih 21.000 jiwa tewas, 78.124 orang terluka dan 6.444 bangunan hancur dalam kejadian bencana gempa bumi yang terjadi di Turki dan Suriah.

Di Turki, tercatat kurang lebih 17.674 orang telah meninggal dan 72.879 orang lainnya mengalami luka-luka. Gempa bumi juga mengakibatkan kurang lebih 3.377 orang meninggal di Suriah dan ribuan lainnya mengalami luka-luka.

Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Turki di Ankara menyampaikan klarifikasi bahwa 2 WNI menjadi korban tewas dalam bencana tersebut.

(source : detiknews)

Tim KBRI Ankara, yang dipimpin langsung oleh Dubes RI telah melakukan evakuasi korban WNI sejak tanggal 7 Februari hingga hari ini. Ada 123 orang yang telah dievakuasi. 

30.000 lebih personil dari seluruh dunia diterjunkan dalam evakuasi korban. Kondisi cuaca badai salju dengan suhu 3-6 derajat Celcius membuat percobaan evakuasi semakin berat dilakukan.

Posko bencana dan rumah sakit kewalahan dalam menampung begitu banyak korban terluka. Banyak korban memenuhi area rumah sakit dari para orang tua, remaja hingga bayi dalam keadaan terluka berceceran darah.

Bantuan-bantuan kemanusiaan, kesehatan dan juga makanan masih terus dikirimkan kepada seluruh korban bencana dahsyat ini. 

(source : CBNC Indonesia)

Di mana-mana terlihat hanya setengah bendera yang berkibar. Universitas di seluruh Turki memberi keputusan baru hari ini, yaitu menutup sementara seluruh kegiatan universitas hingga batas waktu yang tidak ditentukan. 

Akhirnya, banyak mahasiswa yang ada di Turki khususnya dari Indonesia turut serta membantu korban terdampak bencana. Selain korban yang masih selamat, para mahasiswa juga turut membantu dalam menangani kepengurusan jenazah para korban.

Semoga semua orang yang merasakan bencana ini diberikan ketabahan dan kekuatan luar biasa hingga Turki dan Suriah pulih kembali. Umat Islam di seluruh dunia turut berduka cita atas kejadian memilukan ini, dan ini tidak lain adalah agar kita semua mengambil banyak hikmah dan pelajaran berharga dari bencana alam tersebut.


Red : Dimas Dwi


Posting Komentar

0 Komentar