Subscribe Us

header ads

Persiapan yang Kaffah, Demi Peristiwa yang Bersejarah

Nadi ‘Alam Ar-Riyadhi Far’ul Firdaus, Hay Tsamin, tempat dilaksanakannya Silaturahim Akbar IKPM cabang Kairo


Penyambutan kedatangan Ayahanda Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor pada tanggal 23 Oktober 2023 dipersiapkan oleh IKPM Kairo secara totalitas. Dalam rangka menyukseskan acara besar ini, ketua IKPM Kairo sejak tanggal 15 Oktober telah menyusun dan menunjuk Panitia Silaturahim Akbar dan Sujud Syukur Peringatan 100 Tahun Gontor. Panitia yang berjumlah 75 orang ini diketuai oleh Akbar Juanda, Arif Syobri Azmy, dan Ragil Maulana.

Pada 19 Juli 2023, setelah melakukan beberapa kali survey tempat ke beberapa lokasi, panitia akhirnya meresmikan tempat dan waktu penyelenggaraan acara tersebut. Acara yang telah ditunggu-tunggu warga IKPM ini insyaAllah akan berlangsung di Nadi ‘Alam Ar-Riyadhi Far’ul Firdaus, Hay Tsamin, pada hari Selasa 24 Oktober 2023. Acara ini berjalan dari pukul 15.00 waktu setempat, tepat setelah Bapak Pimpinan berkunjung ke Grand Syekh Al-Azhar.


Suasana ruangan Nadi ‘Alam Ar-Riyadhi

Sesuai penjelasan dari divisi acara, kegiatan pada hari selasa nanti akan diawali dengan pelantikan Dewan Pengurus IKPM Gontor cabang Kairo periode 2023/2024, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari ketua PP IKPM, kemudian pesan dan nasihat dari kedua Bapak Pimpinan, Ayahanda K.H. Hasan Abdullah Sahal, dan Prof. DR. K.H. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A.. Di akhir, akan diadakan sholat maghrib berjamaah yang dilanjutkan sujud syukur peringatan seratus tahun Gontor.

Hadir bersama Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, beberapa pimpinan pondok-pondok alumni, diantaranya: Pimpinan Pondok Modern Tazakka, Darussalam Tasik, As-Salam Boarding School, Darunnajah, dan La Tansa Banten. Dengan kehadiran pimpinan pondok-pondok alumni tadi, maka peserta silaturahim akbar nanti tidak hanya dari alumni Gontor saja, melainkan juga diramaikan oleh alumni pondok-pondok alumni Gontor tersebut.

Dalam menyiapkan acara besar ini, tidak bisa dipungkiri panitia mendapati tantangan yang perlu dihadapi. “Panitia harus berpacu dengan waktu, dalam waktu seminggu acara harus disiapkan dengan sematang-matangnya,” tutur Akbar Juanda selaku ketua panitia. Akbar menambahkan, “Ini adalah acara pertama mahasiswa Indonesia di Nadi ‘Alam Ar-Riyadhah Far’ul Firdaus, maka ini sebuah pengalaman yang baru.”

Kendati terdapat beberapa tantangan, semangat panitia tidak surut, hal ini dijelaskan oleh Arif Syobri selaku ketua panitia, “Karena ini peristiwa besar dan bersejarah, maka kita semua tidak boleh setengah-setengah, kami berusaha menyiapkan semuanya secara kaffah. Semoga acara esok hari diberikan yang terbaik.”


Red: Ilmi Hatta
Editor: Dimas
 

Posting Komentar

0 Komentar